Beras kencur cap Obor merupakan merek minuman tradisional dari Tulungagung, Jawa Timur yang berdiri sejak tahun 1980. Beras kencur cap Obor sudah hadir selama 43 tahun dengan menggunakan kemasan yang belum pernah dikembangkan sehingga kurang mengikuti perkembangan jaman maupun tren kemasan yang sedang diminati banyak orang. Dari situ, banyak orang khususnya anak muda enggan untuk mencoba karena kurang tertarik dengan tampilannya, maupun dengan mindset bahwa jamu itu tidak enak. Padahal, beras kencur merupakan minuman yang menyegarkan dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Selain itu, banyak merek beras kencur baru yang mulai bermunculan dengan menggunakan kemasan serta label yang lebih menarik perhatian, sehingga beras kencur cap Obor mulai dilupakan oleh masyarakat sekitar. Sehingga untuk meningkatkan kredibilitas merek serta menarik perhatian anak muda yang enggan mengkonsumsi jamu, diperlukan solusi kreatif dalam mengembangkan usaha ini. Maka dari itu diperlukan perancangan kemasan yang memperhatikan aspek desain sehingga kemasan menjadi lebih menarik, serta membuat media promosi yang diharapkan dapat menarik perhatian anak muda untuk mencoba hal baru yaitu jamu agar budaya mengkonsumsi jamu bisa tetap berjalan dan dapat diwariskan ke generasi selanjutnya. IG : https://instagram.com/beraskencur_obor IG : @beraskencur_obor

Idealnya, saat seseorang menginjak usia dewasa, kira-kira usia 18 tahun ke atas, mereka sudah harus bisa berpikir abstrak, melakukan refleksi diri, membayangkan peran orang dewasa, serta menyadari dan memperhatikan kepentingan masyarakat. Namun kenyataannya, masih banyak orang yang sudah berumur 18 tahun ke atas masih belum bisa mempraktekkan pola pikir dan nilai yang diharapkan. Masih banyak kasus terjadinya penyelewengan karakter. Perubahan pendidikan karakter dapat bermula dari mengubah pola pikir. Pendidikan karakter yang mampu mengubah pola pikir tidak harus disampaikan melalui orang-orang di lingkungan sekitar. Media yang sudah dikenal oleh masyarakat juga mampu membawakan pesan-pesan tersebut, misalnya Webtoon. Oleh karena itu, dibuatlah perancangan komik Webtoon untuk menyampaikan pendidikan karakter pada target usia 18 sampai 21 tahun. Target usia yang dewasa namun masih dapat berkembang cocok untuk mendapat pendidikan karakter yang cukup mendalam. Selain itu media Webtoon yang dapat diakses melalui internet memberikan kemudahan bagi target usia tersebut untuk membacanya. Diharapkan melalui media komik digital Webtoon, pendidikan karakter dapat tersalurkan pada masyarakat terlepas dari kondisi lingkungan sekitar mereka.

Perempuan dengan disabilitas intelektual merupakan kelompok yang sangat rentan mengalami tindak Kekerasan Berbasis Gender (KBG) karena kurangnya sensitivitas dan kepedulian masyarakat terhadap kelompok mereka. Video animasi "Tanpa Batas" kemudian lahir dengan harapan agar masyarakat disadarkan akan keberadaan isu ini dan dapat turut mengambil peran aktif dalam menghadapinya. "Tanpa Batas" ingin menyampaikan pesan bahwa tidak ada batas untuk mengulurkan tangan dan memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkannya. Frasa ini sendiri berangkat dari kebiasaan orang-orang untuk memalingkan pandangan saat orang lain terlibat masalah, dengan alasan bahwa seseorang tidak boleh mencampuri urusan orang lain dan sebaiknya tahu batas. Perilaku seperti ini yang berkontribusi terhadap banyaknya kasus KBG terhadap perempuan penyandang disabilitas intelektual yang akhirnya tertutup-tutupi dan tidak dapat diproses dengan benar, karena tidak ada kepedulian yang cukup untuk membantu kelompok ini menghadapi masalah yang mereka alami. "Tanpa Batas" sekaligus menyinggung masalah yang juga masih jarang dibahas, yaitu mengenai akses layanan ramah disabilitas yang masih sulit ditemukan di Indonesia, salah satu faktor beratnya penanganan kasus KBG terhadap perempuan penyandang disabilitas intelektual.

Selama masa pandemi Covid-19, minat membaca masyarakat Indonesia mengalami peningkatan. Sejak itu, semakin banyak toko buku online yang bermunculan. Hal ini yang mendasari terciptanya TimeTwoRead. TimeTwoRead adalah online bookshop yang menjual buku-buku novel. Tujuan dari perancangan ini adalah untuk merancang desain kemasan produk buku novel untuk online bookshop TimeTwoRead yang inovatif dan reusable. Pada akhirnya, perancangan ini menghasilkan kemasan kotak dengan pop-up di dalamnya yang mengusung konsep minimalis, timeless, dan misterius. Setiap bagian dari kemasan TimeTwoRead dapat digunakan kembali oleh pembeli (reuse) sehingga dapat turut melestarikan lingkungan karena tidak menghasilkan sampah. Harapannya, kemasan inovatif TimeTwoRead dapat memberikan experience yang berkesan kepada pembeli dan tersalurkan menjadi brand awareness melalui postingan bookmail pembeli. IG : https://instagram.com/timetworead?igshid=OGQ5ZDc2ODk2ZA== IG : @timetworead Youtube : https://youtu.be/_MuYhxTydH4

Keberadaan bangunan cagar budaya merupakan warisan budaya yang perlu dilestarikan dan dijaga. Namun pengetahuan generasi muda akan bangunan cagar budaya di Surabaya masih seputar bangunan yang sudah terkenal saja dan kondisi beberapa bangunan masih ada yang tidak terawat bahkan ada yang dirusak. Tujuan perancangan ini adalah membuat wadah informasi dengan sarana motion graphic yang dapat menjadi langkah awal dalam mengenalkan bangunan cagar budaya. Motion graphic menjadi salah satu sarana dalam menyampaikan informasi melalui berbagai unsur, seperti video, foto, teks, dan ilustrasi agar dapat lebih mudah diserap. Untuk mendukung penyebaran media utama, maka dibuat media pendukung seperti Instagram dan merchandise. Melalui Instagram, penyebaran informasi mengenai topik bangunan cagar budaya bisa dilakukan dengan konten-konten yang informatif dan menyenangkan. Selanjutnya ada merchandise berisi peta panduan yang berisi tempat-tempat yang bisa dikunjungi di Surabaya Utara, gantungan kunci, dan stiker yang menjadi salah satu sarana dalam memperkenalkan Eksplorasi Naya melalui barang fisik. Perancangan ini diharapkan dapat membantu untuk mengenalkan bangunan cagar budaya di Surabaya Utara kepada generasi muda. IG : eksplorasinaya IG: https://www.instagram.com/eksplorasinaya/ Link Youtube : https://youtu.be/p1P0JrpyBUQ https://youtu.be/jVyPVgWbVBo https://youtu.be/r0jliDVPR8o

Manusia sebagai makhluk sosial memiliki kecenderungan membandingkan diri karena dorongan alami untuk terus mengevaluasi diri. Tetapi peningkatan penggunaan media sosial membuat manusia terus membandingkan diri sehingga meningkatkan rasa insecure. Terlebih pada remaja, karena memiliki kondisi mental yang masih berkembang. Insecure dapat mengakibatkan masalah serius, jika tidak ditanggapi. Selain self-love, self-care juga bisa menjadi solusi untuk mengurangi perasaan insecure. Melalui hasil penelitian dapat diketahui bahwa media informasi self-care masih kurang dan menganggap bacaan informasi self-care terkesan panjang. Sehingga diperlukan media pendukung baru berupa motion graphic sebagai media informasi mengenai self-care untuk mengurangi rasa insecure yang dialami remaja secara singkat, padat, dan jelas. Video motion graphic menyampaikan definisi, manfaat, jenis-jenis, dan contoh konkrit self-care. Penggunaan motion graphic dapat menarik perhatian remaja karena dapat memberikan visualisasi, mempermudah penjelasan sulit yang terkesan panjang, dan memiliki format video yang cocok untuk Youtube sebagai media sosial yang paling sering diakses. Selain video motion graphic, terdapat media pendukung lainnya, yaitu Instagram, Worksheet Canva, dan Goodie Bag. Media Instagram dan Worksheet Canva untuk memberikan informasi lanjutan, maupun tips kegiatan sederhana self-care. Sedangkan Goodie Bag, untuk memberikan motivasi secara langsung pada followers terpilih akun Instagram untuk mulai melakukan self-care, melalui barang-barang goodie bag. IG: https://www.instagram.com/selftimetips/ IG : @selftimetips Youtube : @SelfTimeTips Link Youtube: https://youtu.be/4ZpLdkwcvmg https://youtu.be/gBiVJdOV5Wo

Sastra adalah bentuk karya tulis yang mengandung makna dan nilai-nilai kesenian. Sastra digunakan sebagai sarana untuk mengekspresikan perasaan, memberikan informasi, dan sebagai media hiburan. Namun dengan adanya era digital, keberadaan sastra secara perlahan menjadi tidak relevan. Untuk mengatasi hal ini, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa telah merancang sebuah proyek yang bertujuan untuk mengembangkan salah satu bentuk sastra yaitu cerita rakyat agar dapat diakses oleh berbagai kalangan dan memberikan sentuhan modern melalui produk animasi yang mampu memikat perhatian masyarakat. Proyek pemodernan sastra ini bertujuan untuk memberi kehidupan baru kepada karya-karya sastra lama dari berbagai macam daerah di Indonesia dalam bentuk 32 film animasi bertema Nusantara. Animasi yang dihasilkan berupa adaptasi cerita rakyat Ciung Wanara yang berasal dari Jawa Barat. Pada jaman modern ini, animasi merupakan media yang paling sering ditemukan dan banyak digunakan di setiap aspek kehidupan kita. Maka dari itu, bentuk media dari pemodernan sastra yang dinilai relevan untuk zaman modern ini adalah cerita rakyat berbasis animasi. Link Karya: http://petra.id/AnimasiLeapGE Link Youtube: Burung Kera Si Jago Ayam (Adaptasi dari Ciung Wanara)